NEXT: MOTOGP MUGELLO


Selasa, 10 Maret 2015

Taktik Kevin Schwantz Untuk Kalahkan Marquez

Siapa yang tak kenal Kevin Schwantz, sang legenda MotoGP bernomor 34 asal Amerika Serikat dan juara dunia GP500 tahun 1993. Para pembalap MotoGP masa kini seperti Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso pun begitu mengidolainya.

Ketika ditanya dalam sebuah wawancara yang dilakukan oleh crash.net tentang taktik apa yang akan ia coba lakukan untuk mengalahkan seseorang seperti Marquez, ia menjawab bahwa hanya ada satu pilihan yaitu dengan menggunakan setiap kesempatan yang ada untuk selalu coba menyerang dan menyalip lawan yang ada di depan walaupun menurutnya taktik tersebut tidak selamanya selalu berhasil. Menurut Schwantz contoh nyata dari taktiknya tersebut adalah seperti yang dilakukan oleh Valentino Rossi saat mengalahkan Casey Stoner di Laguna Seca 2008. Namun sayangnya di tahun 2015 sekarang ini Schwantz melihat bahwa Marquez sendirilah yang banyak menggunakan taktik tersebut. Ketika seseorang melewatinya maka dengan cepat ia coba balik menyalip lanjut Schwantz.  lho..

Duel Valentino Rossi dan Casey Stoner di Laguna Seca 2008

Sekilas for your information, di era tahun 90an dimana motor masih menggunakan 500cc two-strokes engine yang buas dan belum dikenal adanya perangkat elektronik seperti traction control, para pembalap dituntut untuk punya feeling yang kuat terhadap penyaluran power motor yang besar ke ban dan disiplin menjaga ritme balapnya jika tidak mereka akan jumpalitan seperti yang dialami oleh Valentino Rossi saat beradaptasi dengan NSR500 di awal karirnya di Honda. Kevin Schwantz yang saat itu menunggangi Suzuki RGV500 yang notabene kalah kencang dibanding Honda NSR500 dan Yamaha YZR500, mampu merepotkan Mick Doohan yang saat itu pake NSR500 dan Wayne Rainey dengan YZR500 nya. Jadi walaupun tunggangannya kalah kencang, tapi dapat ia tutupi dengan skill dan gaya balapnya yang sangat berani hingga dijuluki do or die riding style. Namun pada tahun 1994 Schwantz mengalami kecelakaan hebat yang akhirnya membuat dirinya memutuskan mundur dari balapan GP500 di tahun 1995.

Balapan terbaik bagi Kevin Schwantz, Suzuka 1991   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar